Kejadian tragis manusia diterkam oleh buaya terjadi lagi di Pulau Kalimantan. Setelah beberapa waktu lalu terjadi di Berau, kini dua orang, yaitu Arjuna (16) dan seorang pawang bernama Supriyanto (38) menjadi korban keganasan buaya di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Ironisnya, Supriyanto menjadi korban terkaman buaya pada Sabtu (16/9) setelah mencoba mencari keberadaan jasad Arjuna yang hilang diterkam buaya di dermaga Jetti BRE Muara Jawa, Kukar, sehari sebelumnya.
Supriyanto yang melakukan ritual pemanggilan buaya di dalam air sempat bergumul dengan buaya yang tiba-tiba datang dan menyeret tubuhnya ke kedalaman sungai. Selepas itu, tubuh Supriyanto tak timbul lagi ke permukaan.
Berikut video detik-detik saat Supriyanto bergumul dan hilang setelah diseret buaya dilansir dari Info Kukar, Senin (18/9).
BREAKING NEWS !Korban Buaya Muara Jawa Bertambah.😨😨😨😨😨😨😨😨Inilah video rekaman detik-detik pawang buaya yang di terkam buaya saat membantu pencarian Arjuna yang pada hari jumat kemarin hilang di terkam buaya di dermaga Jetti BRE Muara Jawa Kabupaten Kutai Kartanegara.Informasi yang kami dapatkan kejadian ini terjadi kurang lebih pukul 11.00 WITA dan masyarakat sekitar yang menyaksikan saat kejadian belum sadar bahwa pawang tersebut juga di terkam, hingga kini pawang buaya tersebut belum juga di temukan.Instagram @INFO_KUKAR Sumber : @hastutitahirr05
Dikirim oleh INFO KUKAR pada 16 September 2017
Kejadian ini kembali menjadi bukti kuat akan pengaruh berbahaya dari takhayul dan kepercayaan-kepercayaan tradisionil yang sarat mitos serta dongeng semata.
Tidak sedikit yang disebut pawang itu sebenarnya hanyalah para penipu dan tukang bohong. Seandainya pun benar klaim mereka, maka itu tidak lebih daripada kebetulan saja. Orang modern gak mungkin percaya takhayul dan mitos.